Traveling

Traveling Seru di Kalimantan, Sepotong Zamrud Khatulistiwa

Indonesia memang sangat pantas memiliki julukan sebagai Zamrud Khatulistiwa. Zamrud Khatulistiwa memiliki makna permata yang  berwarna kehijauan yang letaknya dekat dengan garis khatulistiwa. Jika dilihat dari atas, Indonesia memang seperti permata dengan pulau-pulau hijaunya. Anugerah Tuhan berupa iklim yang tropis dan kondisinya sebagai negara kepulauan sukses membuat Indonesia menjadi negara yang kaya raya.
Selain itu, Indonesia yang dilalui dengan jalur gunung api atau ring of fire menambah koleksi kekayaan alam menjadi melimpah ruah. Mulai dari puncak gunung-gunung yang indah dengan tanah-tanahnya yang subur, hingga ramainya keelokan bawah laut dimiliki oleh Indonesia. Sehingga tak heran juga Indonesia sering disebut sebagai surga dunia
Nah, diantara ‘permata-permata’ yang dimiliki Indonesia, pulau Kalimantan merupakan salah satu potongan permatanya. Jika Kamu menyukai traveling, atau baru ingin menyukai traveling, jangan lupa masukkan Kalimantan sebagai tempat yang wajib diexplore ya. Kalstar mungkin bisa menjadi teman penerbangan Kamu menuju Kalimantan. Agar lebih praktis dan memudahkan persiapan, Kamu dapat cek tiket Kalstar di Traveloka, yang akan memberikan harga terbaik untukmu.
Memang ada apa sih di Kalimantan?
Jika destinasi pertama kamu adalah Bandara di Potianak maka tempat pertama yang bisa Kamu kunjungi adalah sungai terpanjang di Indonesia, Sungai Kapuas. Waktu yang diperlukan untuk sampai ke tepi sungai Kapuas dari jantung Kota Pontianak hanya memerlukan waktu sekitar 45 menit. Kamu bisa menikmati keelokan sungai ini dengan menaiki kapal wisata, dan Kamu juga bisa menikmati sunset dan sunrise disini, lho.
Kalimantan Barat punya banyak destinasi wisata. Namun, karena dari satu kota ke kota lain memiliki jarak yang cukup jauh dan butuh waktu yang cukup lama dalam perjalanan, ada baiknya Kamu mengunjungi tempat-tempat sekitar Kota Pontianak terlebih dahulu.
Nah, tempat kedua yang bisa Kamu kunjungi adalah Bukit Penjamur Bengkayang, dengan waktu tempuh sekitar 4 jam dari Pontianak. Bukitnya memang tidak terlalu tinggi, namun bukit ini sedang naik daun di kalangan pecinta alam. Dari bukit ini kamu bisa menikmati pemandangan indah yaitu awan-awan yang membentuk lautan.

Bukit Penjamur Bengkayang

Lautan awan Bukit Penjamur Bengkayang (lostinparadise.web.id)

Kemudian Kamu bisa ke Danau Sentarum, yang merupakan danau unik, karena jika musim hujan Kamu seolah-olah melihat hutan dengan pohon-pohonnya yang terendam air. Jika sedang musim kemarau, Kamu dapat melihat pohon-pohon dengan kubangan-kubangan air. Biasanya penduduk di sana akan mengambil ikan-ikan yang banyak menghuni kubangan tersebut. Untuk sampai ke sana butuh waktu satu hari perjalanan dari Pontianak.

Danau Sentarum

Danau Sentarum saat musim hujan (nationalgeographic.co.id)

Lalu, ada juga Bukit Kelam, yang jangan sampai terlewat dikunjungi. Bukit ini merupakan batuan monolit terbesar di dunia, lho. Masih banyak spesies flora dan fauna yang mungkin jarang Kamu temui di tempat lain.
Dan untuk melengkapi petualangan Kamu di Kalimantan Barat, Kamu bisa mengunjungi Sungai Kakap, dengan waktu tempuh hanya sekitar 1,5 jam dari Pontianak. Di sini Kamu dapat melihat kehidupan para nelayan tradisional, dengan ekosistem yang berupa hutan bakau.  Di sini juga terdapat kelenteng di tengah laut dan kamu akan menemukan akulturasi budaya Tinghoa dengan Melayu sekaligus Dayak di sini.

Sungai Kakap

Suasana malam Sungai Kakap (pontibloger.blogspot.com)

Beralih ke Kalimantan Timur, di sana juga tak kalah banyak lokasi wisatanya. Ada Pulau Beras Basah, suatu keelokan yang tersembunyi di balik Kota Bontang.  Selain pasir putihnya, Kamu juga bisa menikmati keelokan alam bawah lautnya, lho. Pantai ini cukup banyak peminatnya, jadi jangan sampai Kamu ketinggalan menikmati keindahan pantai ini.

Pantai Beras Basah

Pantai Beras Basah yang indah (kaltim.prokal.co)

Destinasi kedua di Kalimantan Timur adalah Bukit Bangkirai, letaknya di Balikpapan. Bukit ini merupakan kawasan ekowisata, Kamu bisa menikmati kesejukan dan pemandangan indah yang asri hutan hujan tropis dengan puas. Di Bukit Bangkirai ini juga sudah disediakan sarana dan prasarana wisata seperti restoran, cottage atau gubuk, dan juga terdapat canopy bridge (jembatan tajuk) yang digantung menghubungkan 5 pohon dengan tinggi sekitar 5 m. Berani mencoba?

Canopy Bridge

Canopy Bridge (anekatempatwisata.com)

Masih di Balikpapan, setelah itu Kamu bisa ke Pantai Melawai, pantai tempat biasa nongkrong muda-mudi di Balikpapan. Pantai ini memang bukan hamparan pasir, namun berupa karang-karang di bibir pantai. Namun, Kamu akan terpesona melihat sunset disini karena pemandangan yang tidak terbatas apapun di sini.
Nah, Kalimantan Barat sudah, kemudian ke Kalimantan Timur, sekarang mari ke Kalimantan Selatan. Kamu bisa menemui para pedagang di Pasar Terapung di Banjarmasin. Salah satu yang terkenal yang ada di Kelurahan Kuin Utara, di muara Sungai Barito. Pasar Terapung ini sudah bertahan selama sekitar 400 tahun lamanya. Aneka hasil pertanian, pakaian dan makanan bisa Kamu temukan di sini.

Pasar Terapung

Suasana Pasar Terapung (rigaah.wordpress.com)

Lalu Kamu bisa mampir ke Pulau Kembang, letaknya ada di tengah-tengah sungai Barito. Kamu bisa menyatu langsung dengan monyet-monyet yang tinggal disini. Tapi hati-hati terhadap barang bawaanmu ya!
Terakhir, kamu bisa ke kawasan wisata Laksodo, dan mencoba rafting menggunakan bambu di sini jika ingin menguji adrenalin Kamu. Karena selama perjalanan Kamu akan bertemu dengan arus yang cukup deras dan bebatuan.
Nah, sebenarnya masih sangat banyak tempat-tempat indah yang tersembunyi di Kalimantan yang belum dijabarkan di artikel ini. Tapi akan lebih nikmat jika Kamu yang Explore langsung tempat-tempat wisata di Sepotong Permata Zamrud Khatulistiwa ini. So, segera siapkan dirimu ya!

Mungkin Kamu Suka

  • Fakta Tentang Sinetron Indonesia - Ijal Fauzi
    2 April 2023 at 11:16 am

    […] malah kebingungan dan berdiam diri, bukan berusaha menyelamatkan diri dengan cara lari. Padahal, jarak antara pemeran dengan mobil itu sekitar […]